Aku harus bagaimana lagi Baginda?
Segala upaya dan rasa t'lah kucoba
Pagi siang hingga malam menjelang
Walau badai kian menerjang
Aku harus bagaimana lagi Baginda?
Renta berpinak hingga muda terjaga
Semua telah kueja kusapa rayuan
Segalanya seakan sia sirna tanpa asa
Sabar
Hanya itu yang harus kau lakukan
Sabar
Hanya itu yang mengokohkan langkah
Sabar
Hanya itu yang akan melihatkan nyata
Pergilah
Temui tempat lapang tinggi menjulang
Bawa mereka yang telah sepandang
Kabarkan bahagia segera mengumandang
Pergilah
Bekali segala piranti
Num sarwa materi teruji
Satu asa kan terpenuhi
Bah
Air telah tumpah enam purnama
Air telah menggenang enam purnama
Bahtera pun telah terlayar
Bukti Esa Tuhan Kuasa
Bersama Nuh sang penyebar
~meitantie~
Nganjuk, 091019 di 22.29
6 Comments
Puisi yang apik... Kalau udah berani berpuisi, hati-hati terkena candunya... Heheh
BalasHapusTentang kisah Nabi Nuh A.S
BalasHapusPuisi ttg Nabi Nuh a.s. 😍
BalasHapusLanjutken😁😆
Nobatkan aku jadi muridmu, Mbak 🤗
BalasHapusSemangat berpuisi ya kakak 😁
BalasHapusAwas kecanduan loh.. hehhee
Pada pinteerr buat puisi 😍😃
BalasHapusPosting Komentar
Terima kasih telah berkunjung ke dwiresti.com. Mohon tinggalkan komentar yang membangun dan tidak berbau SARA.